2. Cemburu
Selanjutnya rasa cemburu juga mengakibatkan terjadinya KDRT. Kecemburuan bisa saja berasal dari multi faktor yang berbeda tak hanya kedekatan pasangan dengan orang lain. Sebagai contoh, cemburu terhadap situasi finansial orang lain, pekerjaan yang sukses, keluarga orang, pendidikan dan lainnya. Persoalan kecil dibuat besar untuk menyerang pasangan. Bagi pelaku dianggap kekerasan hal yang wajar dan benar.
3. Masalah Ekonomi
Masalah ekonomi juga biasanya kerap menjadi faktor utamakekerasan dalam rumah tangga. Sebagai umpamanya salah seorang pasangan yang mempunyai pekerjaan tidak lebih tinggi dari pasangannya. Istri yang berasal dari keluarga dengan kesejahteraan terbatas memiliki resiko rentan alami KDRT. Persoalan ekonomi kerap menjadi tekanan pasangan suami istri menjadi percekcokan bahkan pertengkaran hingga KDRT.
4. Kecanduan Miras/Narkoba
Berperilaku kasar dengan pasangannya sangat dimungkinkan berada di bawah pengaruh narkotika dan alkohol. Pasalnya, orang yang ada dalam pengaruh ini sangat susah sekali mengendalikan emosi, bahkan dapat melakukan tindakan pembunuhan terhadap pasangannya.
Kecanduan alkohol atau obat-obatan terlarang sangat mungkin menyebabkan kekerasan dalam rumah tangga terjadi secara terus menerus.
Itulah beberapa masalah yang kerap jadi pemicu suami istri terlibat cekcok hingga berujung maut. Jangan takut! apabila Anda, menghadapi kondisi atau situasi KDRT segera lapor kepada polisi secara langsung atau lewat online. Stay safe!
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait