Jaksa Menjawab : Menyikapi Fenomena No Viral No Justice

Iskandar Nasution
Menyikapi Fenomena No VIral No Justice dalam program jaksa menjawab. Foto Istimewa

Viralisasi melalui media sosial secara tidak langsung membentuk mentalitas warganet Indonesia. Kemudahan untuk viralisasi mendorong orang untuk berlomba-lomba menjadi viral. Sehingga tidak sedikit yang mengedepankan kontroversi dalam usaha mereka.

Begitu mudahnya orang-orang menyalakan kamera ketika mereka menemui masalah di kehidupan sehari-hari. Padahal, tak semua masalah perlu didokumentasikan apalagi diunggah dengan tujuan mengejar viral.

Akselerisasi persebaran informasi menimbulkan masalah. Jaminan keaktualan suatu berita menjadi sulit dipastikan apalagi diperparah dengan mudahnya mengunggah kiriman di media sosial sesuka warganet. 

“In the future, everyone will be world-famous for 15 minutes”, ungkapan Andy Warhol tersebut bak nubuat yang sekarang telah terbukti. Setiap orang dapat dengan mudah mendapatkan ketenaran sesaat, baik ketenaran yang positif maupun negatif. 

Perlu kebijaksanaan sebagai pengguna media sosial agar tak latah mengunggah hal-hal yang berisiko menimbulkan keributan di dunia maya. "Karena kita tak pernah tahu, apa yang kita anggap benar, belum tentu dianggap benar pula oleh orang lain."

Di alam rimba bernama internet, yang menang adalah yang memiliki suara terbanyak tak peduli apakah yang didukung benar atau salah. Dibutuhkan ketelatenan untuk mengajarkan bagaimana menggunakan ponsel kepada banyak generasi

Editor : Iskandar Nasution

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network