Protokol ketat selama pemantauan dengan ranggon menekankan sensitivitas penciuman Badak Jawa. Pemasangan yang memperhatikan arah mata angin dan pembatasan seperti tidak bersuara keras, tidak merokok, dan tidak memasak di atas rumah pohon adalah langkah-langkah penting untuk meminimalkan gangguan dan memastikan keberhasilan pemantauan.
Faktor-faktor ini menunjukkan kesadaran akan kepekaan alamiah badak terhadap lingkungannya. Pasalnya, penciuman badak jawa sangat sensitif. Apabila mereka mencium aroma asing, maka badak jawa akan mencari jalur lain untuk dilewati.
Namun setelah digunakannya teknik ini, hasil evaluasi bersama saat itu menyatakan bahwa teknik ini kurang efektif, di antaranya adalah terbatasnya personil pemantau yang harus memantau terus menerus di atas ranggon selama berhari-hari dengan segala keterbatasannya.
Selsin itu, mobilisasi pengiriman logistik ke ranggon yang akan menggangu atau diketahui oleh badak sehingga badak akan tau keberadaaan petugas tersebut, juga yang paling utama adalah tidak semua kubangan atau lintasan badak di kungjungi oleh badak jawa.
Akhirnya, pada tahun 2011 Balai TNUK menggunakan metode lain, mau tau metode apa yang digunakan? Tunggu updetan berita selanjutnya.
Editor : Iskandar Nasution