Korban Tenggelam di Muara Sungai Cisiih Lebak Belum Ditemukan, Area Pencarian Tim SAR Diperluas

LEBAK, INewsPandeglang.id - Hari kedua pencarian terhadap  Dede Ramdani (27) warga Kampung Ciherang  RT 03/01 Desa  Situregen, Kecamatan Panggarangan, Lebak, Banten korban yang tenggelam di Muara Sungai Cisiih di Kampung di Kampung Elod, Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan hingga kini belum ditemukan.

Tim  SAR gabungan pada hari kedua proses pencarian korban diperluas  dengan renops dibagi menjadi 2 sektor.

Baca Juga

Tim SAR Gabungan Belum Berhasil Temukan Keberadaan Korban Tenggelam di Muara Sungai Cisiih

"Pada pencarian hari kedua ini dengan kondisi cuaca berawan, Tim Sar gabungan akan dibagi menjadi 2 sektor. Sru 1 melakukan pencarian dengan menggunakan perahu nelayan menyusuri area perairan di sekitar lokasi dengan radius 4,37 Nautical mile," ujar Adil Triyanto Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banten saat dihubungi pada Rabu, (15/2/2023).

Kemudian lanjut Adil, Sru 2 akan melakukan pencarian dengan melakukan penelusuran darat dari pantai  sekitar lokasi kejadian ke arah selatan sejauh 5 kilometer.

Selain itu, Tim Sar gabungan akan melakukan koordinasi dengan HNSI Panggarangan dalam search area terkait dengan operasi SAR apabila terdapat tanda-tanda adanya.

Baca Juga

Hari ke-6 Korban Tenggelam Warga Panggarangan Belum Ditemukan, Tim SAR Gabungan Perluas Pencarian

Diketahui, kronologi kejadian tersebut saat korban sedang mencari ikan di sekitar Muara Sungai Cisiih  pada Selasa (14/2) dengan menyeberangi muara sungai. Namun pada saat korban menyeberangi muara tersebut, korban terbawa arus deras sampai ke laut dan tergulung ombak.  Rekan rekan korban sempat melakukan pencarian, namun nahas  korban tidak terselamatkan lantaran arus sangat deras.

Adil juga mengatakan, unsur potensi SAR yang terlibat dalam proses pencarian ini  yakni Tim Rescue USS Lebak, Koramil Panggarangan, Polsek Panggarangan, Polairud Binuangeun, BPBD Provinsi Banten, BMKG Serang, BPBD Lebak, Madure Rescue, PMI Lebak, Nelayan dan masyarakat.

Editor : Iskandar Nasution