PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Pihak kepolisian Sektor Menes Polres Pandeglang melalui Kanit Reskrim Polsek Menes, Aiptu Aan Andriansyah mengatakan adanya peristiwa seekor Babi Hutan masuk permukiman membuat warga berusaha menangkap hewan tersebut, namun nahas ada dua orang diseruduk hingga terluka, Rabu (2/11/2022).
"Sekitar pukul 07.30 WIB ada Babi Hutan masuk ke perkampungan di belakang kantor polsek. Babi tersebut diperkirakan datang dari hutan atau gunung sekitaran wilayah Pulosari, ya mungkin turun cari makan sampai ke perkampungan," ucapnya.
Peristiwa munculnya hewan liar ke permukiman dan masuk ke sebuah klinik membuat heboh warga di Kecamatan Menes dan Cikedal, Pandeglang, Banten hingga videonya pun viral.
Selain Muhdi tukang ojek yang jadi korban lainya adalah Satra menderita luka di bagian paha, namun yang lebih parah adalah Muhdi hingga dilarikan ke Puskesmas Menes.
"Yang terluka saat mau menangkap yaitu Bapak Satra bagian paha tapi tidak separah Muhdi, sementara ini kami terima laporan baru 2 orang yang terluka. Akhirnya hewan liar tersebut berhasil ditangkap di di Kampung Rengat, Kecamatan Cikedal," katanya.
Sebelumnya diberitakan seekor Babi Hutan tiba-tiba masuk ke permukiman warga hingga masuk ke sekitar klinik di Jalan Raya Labuan-Pandeglang Tegalwangi, Menes, Pandeglang, Banten. Babi itu garang membuat seorang tukang ojek terluka,
Dijelaskannya, warga mencoba menghentikan atau menangkap yang akhirnya mereka ada yang terluka dua orang. " Muhdi yang terluka terus Babi itu lari Desa Purwaraja area persawahan dan masuk Ciputri ke klinik Diva," ungkapnya.
Di klinik tersebut warga beramai-ramai menangkap dan menyeruduk kursi di ruang tunggu pasen. Lalu babi itu kembali masuk perkampungan Rengat, Kecamatan Cikedal hingga akhirnya ditangkap dan di situ ada warga yang terluka yang nangkap binatang tersebut yakni Satra sekitar pukul 09.00 WIB.
Diketahui dua orang terluka akibat serangan Babi Hutan masuk pekampungan ini adalah Muhdi warga Kampung Kadu Tanggay, Kecamatan Menes dan Satra warga Bojong Canar, Kecamatan Cikedal.
Sementara itu, salah satu korban Muhdi mengatakan peristiwa itu bermula saat dirinya berada di perjalanan tiba-tiba dikejutkan dengan kerumunan para pelajar di tepi jalan. Kemudian dia berhenti penasaran untuk melihat ke sekitar semak-semak.
"Ternyata ada Babi Hutan ngumpet di semak-semak yang di belakang bekas Polsek Menes yang dahulu, sambil saya amati karena aneh kok babi masuk ke sini. Pas Babi itu keluar saya gak konsen, eh nubruklah kena tangan dan tangan digigit," ujarnya.
Kemudian kata dia, Babi tersebut lari ke wilayah lain diduga ke arah klinik Diva yang berada di Ciputri dan dipukul ramai-ramai akhirnya ditangkap. Sementara dirinya dibawa ke puskesmas Menes karena terluka parah.
" Bekas tubrukan Babi Hutan kena 17 jaitan pak lukanya, Alhamdulillah dibiayai oleh pak Camat terima kasih ke Pak Camat Menes sudah peduli ke saya," tuturnya.
Editor : Iskandar Nasution