PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id – Ratusan emak-emak di Kecamatan Pulosari, Pandeglang, Banten, rela berdesakan di tengah panas demi mendapatkan bantuan sosial (bansos) dari pemerintah, Jumat (10/1/2025). Bahkan, insiden kecil sempat terjadi ketika salah satu warga tertabrak motor akibat antrean yang meluber hingga ke jalan raya.
Para warga harus menempuh jarak jauh untuk mengambil bansos Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P2KE) sebesar Rp500 ribu per bulan di kantor Bank Banten di Kecamatan Labuan. Biasanya, dana ini disalurkan di kantor desa terdekat. Namun, perubahan lokasi membuat warga harus menyewa mobil bak terbuka seharga Rp40 ribu per orang untuk mencapai lokasi.
“Saya sewa pick-up Rp40 ribu, tapi tetap harus antre lebih dari dua jam,” keluh Iyah Sunayah, salah satu penerima bansos.
Emak-emak di Pandeglang berjuang antre berjam-jam di bawah terik matahari untuk mendapatkan bantuan sosial Rp500 ribu, meski harus menempuh jarak jauh. (Foto : iNews/Iskandar Nasution)
Sebanyak 700 orang dari berbagai desa memadati kantor bank, menyebabkan suasana kacau. Antrean panjang membuat warga, termasuk ibu-ibu yang membawa anak kecil, harus menunggu berjam-jam. Bahkan, ada yang tertabrak motor karena antrean meluber ke jalan raya.
“Kami harus antre lama, dan ongkos serta jajan anak-anak selama antre makin membebani,” ujar Masdiah, warga lainnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait