CILEGON, iNewsPandeglang.id – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Cilegon bergerak cepat dengan membuka dapur umum untuk menyediakan 6.000 porsi makan bagi warga terdampak kebakaran Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Bagendung. Bantuan ini berlangsung selama tiga hari, mulai Rabu (20/9/2024), sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang terkena bencana.
Kebakaran hebat yang melanda TPSA Bagendung, Kelurahan Bagendung, Kecamatan Cilegon, sejak Senin (16/9/2024), memicu dampak serius bagi warga sekitar. Merespons hal tersebut, Dinsos Kota Cilegon bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), PMI, Tagana, dan Perumda Air Minum Cilegon Mandiri mendirikan dapur umum untuk menyiapkan 6.000 porsi makanan bagi para korban.
"Dapur umum ini dioperasikan atas permintaan warga Kelurahan Bagendung. Selama tiga hari ke depan, kita akan siapkan 1.000 porsi makan pagi dan 1.000 porsi makan sore setiap harinya," ujar Kepala Dinsos Kota Cilegon, Damanhuri, Jumat (20/9/2024).
Berbagai bahan kebutuhan seperti beras, minyak goreng, mi instan, dan telur telah disuplai oleh Dinsos bersama instansi terkait. Sebanyak 20 orang ditugaskan untuk memasak dan menyiapkan makanan. "Meskipun Dinsos tidak memiliki anggaran khusus untuk dapur umum, kami berkolaborasi dengan instansi lain untuk meringankan beban warga terdampak," tambah Damanhuri.
Eha Nursaleha, Lurah Bagendung, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Pemkot Cilegon. "Ini membuktikan bahwa pemerintah hadir untuk masyarakat di saat mereka membutuhkan. Warga sangat terbantu dengan adanya dapur umum ini," ujarnya.
Selain penyediaan makanan, Pemkot Cilegon juga telah menyalurkan bantuan lain seperti beras, air mineral, dan makanan kaleng. Dapur umum ini menjadi bukti nyata kolaborasi pemerintah dan masyarakat dalam menangani dampak bencana.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait