Melihat daerah-daerah itu sulit untuk dicapai oleh moda transportasi lain, maka kehadiran kapal ASDP bisa menjadi sarana masuk utama logistik dan mempermudah mobilisasi orang dan barang antar pulau. Oleh karena itu, peningkatan akses ini mampu mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih baik lagi ke depan.
Selanjutnya, PMN ini memberikan dampak positif bsgi ASDP, seperti adanya penambahan jumlah aset perusahaan, memberikan kejelasan status aset, dan meningkatkan kinerja operasional dan kinerja keuangan perusahaan.
Berikut ini rincian 12 kapal (kapal motor penyeberangan/KMP) ASDP yang termasuk dalam BMN di antaranya :
• KMP Pangkilang melayani lintasan Timampu-Tokalimbo
• KMP Opudi melayani lintasan Sorowako-Nuha
• KMP Koloray melayani lintasan Daruba-Zum Zum, lintasan Daruba-Koloray dan lintasan Daruba-Dodola
• KMP Drajat Paciran melayani lintasan Bahaur-Paciran
• KMP Kokonao ymelayani lintasan Pomako-Atsy, lintasan Atsy-Ecy, lintasan Atsy-Ewer, lintasan Ewer- Agats, lintasan Agats-Sawaerma dan lintasan Sawaerma-Mumugu
• KMP Munggiyanggo Hulalo melayani lintasan Kalianget-Jangkar, lintasan Jangkar-Kangean dan lintasan Kalianget-Kangean
• KMP Lakaan melayani lintasan Kupang-Larantuka
• KMP Pora-Pora melayani lintasan Ajibata-Ambarita
• KMP Ihan Batak melayani lintasan Ajibata-Ambarita
• KMP Lompa melayani lintasan Bastiong-Moti, lintasan Moti- Makian, lintasan Makian-Kayoa, lintasan Kayoa-Babang dan lintasan Babang-Saketa
• KMP Membrano Foja melayani lintasan Biak -Teba, lintasan Teba-Bagusa, lintasan Bagusa-Trimuris, lintasan Trimuris-Kasonaweja dan lintasan Bromsi-Biak
• KMP Bamega Jaya melayani lintasan Pulau Laut Timur- Sebuku
“BMN yang telah dipercayakan kepada ASDP, akan kami rawat dan manfaatkan dengan baik. Karena itu, misi ASDP untuk turut aktif mendukung dan berperan dalam pengembangan ekonomi melalui layanan logistik, serta menghubungkan masyarakat dan pasar dapat lebih optimal,”pungkas Ira.
(EG)
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait