PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Sebanyak 5 Keutamaan salat tarawih dan witir di bulan Ramadan akan kami bahas untuk diketahui. Salat Tarawih merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan di bulan Ramadan.
Salat Tarawih memiliki hukum sebagai sunnah muakkadah, yang berarti sangat dianjurkan untuk dilakukan. Ini berdasarkan tindakan Rasulullah SAW dan praktik umat Islam pada masa khulafaur rasyidin.
Menjalankan Salat Tarawih di bulan Ramadan adalah salah satu cara untuk memperbanyak ibadah dan memanfaatkan kesempatan yang diberikan Allah SWT pada bulan suci ini. Dengan melaksanakan Salat Tarawih, umat Muslim berharap mendapatkan pahala yang besar dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Salat Tarawih biasanya dilakukan secara berjemaah setelah Salat Isya di masjid atau di tempat-tempat ibadah lainnya. Jumlah rakaat dalam Salat Tarawih bisa bervariasi antara 8 hingga 20 rakaat, tergantung pada tradisi dan kebiasaan di masing-masing tempat.
Meskipun jumlah rakaatnya bisa berbeda, yang penting adalah konsistensi dalam menjalankan ibadah ini. Selain Salat Tarawih, biasanya dilanjutkan dengan Salat Witir, yang merupakan ibadah sunnah yang dilakukan setelah Salat Tarawih sebagai penutup malam dalam bulan Ramadan.
Salat Tarawih dan Witir memiliki banyak keutamaan, terutama saat bulan Ramadan. Berikut adalah beberapa keutamaannya:
1. Pahala yang Besar
Melaksanakan salat Tarawih dan Witir di bulan Ramadan merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Pahala yang diberikan oleh Allah SWT untuk setiap rakaat yang dilakukan dengan sungguh-sungguh sangat besar.
2. Menyucikan Hati dan Jiwa
Salat Tarawih dan Witir membantu menyucikan hati dan jiwa seorang muslim. Dengan melaksanakan salat ini secara khusyuk dan penuh kekhusyuan, seseorang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan merasakan kehadiran-Nya.
3. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW
Rasulullah Muhammad SAW sendiri melaksanakan salat Tarawih di bulan Ramadan. Dengan melaksanakan amalan ini, umat Islam mengikuti jejak beliau dan mendapatkan keberkahan dari mengikuti sunnah Rasulullah.
Editor : Iskandar Nasution