get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! Seorang Pria di Lebak Tewas Tertimpa Beko yang Terguling

Pandeglang Gempar! Pemilik Toko Kelontongan Tewas Dibantai dengan Luka di Bagian Leher

Jum'at, 09 Februari 2024 | 18:25 WIB
header img
Pemilik Toko Kelontongan Tewas Dibantai dengan Luka di Bagian Leher. Foto iNews/Iskandar Nasution

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Kabar tragis menggemparkan Pandeglang, Banten  dengan tewasnya pemilik toko kelontongan akibat dibantai orang tak dikenal dengan  luka di bagian leher. Kejadian tersebut menimbulkan kegemparan di masyarakat setempat.

Korban adalqh seorang wanita berusia 25 tahun, pemilik toko kelontongan di Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang, Banten, ditemukan tewas dengan luka di bagian leher. Korban diduga dibantai seseorang pada Jumat (9/2/2024) siang. Terduga pelaku dalam pengejaran kepolisian Polres Pandeglang, Banten.

Pantauan di lokasi, pembunuhan terhadap Sifa, wanita berusia 25 tahun, warga Kampung Prebu Jaya, Desa Kadubelang, Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang, Banten. Korban tewas dengan luka di bagian leher pada Jumat sekitar pukul 12 siang. Warga penasaran dengan kondisi Sifa terus berdatangan ke lokasi, bahkan suami dan ayahnya pingsan dan diamankan warga setempat.

Kasat Reskrim Polres Pandeglang, AKP Zhia Ul Archam, membenarkan adanya pembunuhan terhadap pemilik toko kelontongan dengan luka tusukan di bagian leher. "Peristiwa tersebut sebagai perampokan yang menyebabkan pemilik toko tewas," katanya

Sementara itu, Sapri, Kades Kadubelang sekaligus paman korban, mengatakan dari cerita saksi awalnya, ada dua orang pembeli yang datang ke toko korban, satu orang gadis remaja yang menjadi saksi dan satu orang terduga pelaku. "Namun setelah saksi datang kembali ke toko, korban sudah meninggal dunia," tuturnya.

Ia meminta kepada pihak kepolisian agar terus mengusut tuntas pembunuhan yang menyebabkan keponakannya tewas.

Saat ini, pihak kepolisian Polres Pandeglang tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku. Korban saat ini dibawa ke RSUD Berkah Pandeglang untuk dilakukan autopsi.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut