Sementara Yudi, Pihak dari Icon Plus yang mempunyai produk IconNet, menyatakan bahwa pihaknya sedang menindaklanjuti permasalahan penertiban kabel ISP di Baksel. Menurutnya pihaknya memiliki prosedur dan SOP yang harus diikuti, dan tidak bisa sembarangan atau semena-mena dalam memutus kabel.
Pihaknya mengaku telah mengirimkan Surat Peringatan kedua dan ketiga ke sejumlah pihak ISP yang bersangkutan. Respon dari kedua pihak tersebut masih menunggu, karena seharusnya ISP yang bersangkutan yang memasang kabel, pihak ISP juga yang harus menurunkannya.
"Kita ada prosedur dan SOP, tidak bisa sembarangan atau semena-mena main putuskan saja," tuturnya.
"Kita sudah kirimkan SP3 (Surat Peringatan-red) ke pihak Awi Net dan SP2 ke pihak Sibernet. Nanti kita tunggu respon mereka, karena seharusnya mereka yang pasang, mereka yang menurunkan, " tuturnya.
Hingga berita ini diturunkan tim redaksi telah menghubungi pihak Awi Net dan Sibernet, namun sayang belum mendapat tanggapan.
Terungkap bahwa selain Awinet dan Sibernet, terdapat ISP lain seperti Lintas Jaringan Nusantara (LJN) dan beberapa perusahaan lainnya. Namun, hingga saat berita ini dimuat, manajemen perusahaan ISP tersebut belum mengeluarkan jawaban resmi terkait permasalahan tersebut.
Editor : Iskandar Nasution