Kasihan! Bocah Berusia 11 Tahun di Kecamatan Carita Berat Cuma 5 Kg

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Jauh berbeda dengan anak seumuranya, Abdul Latif hanya bisa berbaring lemah dengan tubuh kaku dan kurus di kediamannya Kampung Mataram, RT 01 RW 01, Desa Sukarame, Kecaamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten.

Dengan berat badan hanya 5 kilogram siapapun tak akan menyangka kalau Abdul Latif ini usianya sudah 11 tahun. Bocah berkebutuhan khusus yang lahir dari pasutri  keluarga sederhana Rohayati ( 38) dan Nana (40) ini diduga ada kelainan sejak lahir. Keluarga hanya pasrah dan berharap perhatian untuk mengobati sang anak tersebut.

"Saya juga bingung ini yah waktu kecil baru lahir sampe satu tahun kenapa gak tumbuh-tumbuh, badannya gak panas, kejang gak ya gini aja cuma badannya ini kaku seperti kayu," ucap Rohayati saat ditemui di lokasi Sabtu, (4/2/2023).

Bocah Berusia 11 Tahun di Kecamatan Carita, Pandeglang, Banten Berat Cuma 5 Kg. Foto iNews/Ujang Suryana

Menurut Rohayati sejak lahir belum pernah diperiksa dia hanya pasrah. Dia mengaku sudah membawa  ke rumah sakit dan Orang Pintar sejak umur 3 tahun namun tidak dilanjut lagi lantaran kekurangan biaya.

"Belum saya pasrah aja. Diperiksa umur 3 tahun, 6 tahun ke Pandeglang baru satu kali gak dilanjut, kata dokter harus pake slang minumannya soalnya si dede badannya gini kecil, sayanya nolak udah ah diurusin di rumah aja soalnya kitanya gak ada biaya," tuturnya.

Rohayati  mengaku sudah tidak mengingat nama penyakit yang diidap anaknya. Sempat dibantu relawan mengurus ke petugas kesehatan namun tak kunjung datang lagi. Petugas kesehatan  juga menurut dia sering datang mengontrol.

Meski demikian, dirinya terus berusaha dan berharap agar putranya  itu dapat sembuh sebagaimana anak seusianya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Carita, Hj. Tien Sulaisiah mengatakan bahwa anak tersebut adalah pasien monitoring  pihaknya, anak tersebut mengalami kasus kelainan bawaan harus ditindak lanjut ke rumah sakit yang lebih besar lagi.

"Saya sudah komunikasi dengan bidan desa yang menangani, hari ini akan menyiapkan pemberkasan kelengkapan pasien tersebut dan memang kami sudah ada data-datanya, pasien tersebut adalah pasien kasus kelainan bawaan memang harus ditanganin ke rumah sakit yang lebih banyak lagi pelayanannya," ungkapnya.

"InsyaAllah petugas kami melalui bidan desanya akan merapihkan persyaratan-persyaratannya dan nanti Senin akan dilakukan rujukan oleh tim kami ke rumah sakit Pandeglang dulu, baru nanti ke RSCM atau rumah sakit yang ada di Jakarta," katanya lagi.

Editor : Iskandar Nasution