SERANG, iNewsPandeglang.id - Gunung Anak Krakatau (GAK) yang ada di Selat Sunda dikabarkan kembali erupsi pada Selasa, (24/1/ 2023). Malam ini sudah dua kali erupsi muntahkan abu vulkanik mencapai 300 hingga 350 meter dari atas puncak.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan letusan pertama terjadi pada pukul 19.57 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 300 meter di atas puncak (± 457 m di atas permukaan laut).
"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 55 mm dan durasi sementara ini ± 32 detik," tulis keterangan PVMBG.
Tidak terdengar suara dentuman, sinar api tinggi lk 50 -100 meter. Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat.
Kemudian letusan kedua pada pukul 21.13 WIB namun tinggi kolom abu tidak teramati. Sinar api teramati tinggi kurang lebih 350 meter. Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat.
Kedua Laporan disusun oleh Ade Yasser Akhmad Purwata, petugas pos pantau GAK di Pasauran, Kabupaten Serang, Banten, kemudian diunggah ke Magma Indonesia, aplikasi resmi milik Kementrian ESDM.
Masyarakat, nelayan dan wisatawan dihimbau tidak beraktifitas dalam radius 5 kilometer dari gunung. Gunung berapi yang berlokasi di perairan Selat Sunda itu berstatus Siaga atau Level III.
Editor : Iskandar Nasution