Logo Network
Network

Keren! Jam Tangan Berbahan Kayu Buatan Wanita Asal Gunung Karang Pandeglang, Kini Mendunia

Madani Prasetia
.
Senin, 25 Juli 2022 | 18:50 WIB

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.idUnik dan keren jam tangan berbahan kayu limbah asli buatan wanita yang satu ini, harganya tak semahal jam tangan merk terkenal lainnya. 

 

Jam tangan berbahan kayu tersebut diproduksi di bawah kaki Gunung Karang, tepatnya, di Kampung Ciekek, Kelurahan Karaton, Kecamatan Majasari, RT.02, RW.12, Pandeglang Banten, jam-jam tangan kayu itu berhasil mencuri perhatian dunia.

 

Pembuat Jam Tangan Kayu, Rizki Pebriani mengatakan, sejak kecil dirinya menyukai kayu sehingga melihat trend di Indonesia kayu yang sangat melimpah, maka dirinya memutuskan membuat jam tangan berbahan kayu.

 

"Awalnya hobi suka dengan kayu, terus terinspirasi melihat trend sekarang ditambah Indonesia dikenal memiliki cukup banyak kayu, kita gunakan kayu jati, senokeli dan mepel, tenaga kerja disini cuma ada dua orang," katanya saat diwawancarai iNewsPandeglang.id, Sabtu (23/7/2022).

 

Ia melanjutkan, untuk harga penjualan jam tangan kayu tersebut bervariasi dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Dalam pemasaran jam kayu tersebut sudah sampai keluar pulau jawa dan mancanegara.

 

"Untuk harga mulai dari Rp 400 ribu hingga jutaan rupiah, kalau omset perbulan lima jutaan sampai puluhan juta. Dari costumer sendiri penjualan kita sudah ke Aceh dan Papua, untuk mancanegara Afrika Selatan, Singapura dan Belanda," ujarnya.

 

Produksi jam tangan kayu tersebut dari pengrajin asal kabupaten Pandeglang, peran pemerintah support dengan ikut dipromosikan oleh Bupati Pandeglang, dengan mengenakan jam tangan disetiap kegiatan Bupati Pandeglang keluar daerah.

 

"Dukungan sendiri ada dari Pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang dan masyarakat," tandasnya, seraya berharap produksinya bisa berkembang dan diminati produknya oleh masyarakat lokal maupun manca negara. 

 

Editor : Iskandar Nasution

Follow Berita iNews Pandeglang di Google News

Bagikan Artikel Ini