Mesin Kapal Mati Mendadak, Begini Kisah Dramatis Penyelamatan 6 Nelayan oleh Basarnas Banten

Epul Galih
Enam nelayan dievakuasi dalam operasi SAR di perairan Pulau Pamujaan setelah kapal mereka mati mesin. (Foto : Basarnas Banten)

Setelah hampir tiga jam pencarian, keenam nelayan berhasil ditemukan sekitar pukul 06.40 WIB. Mereka segera dievakuasi ke kapal penyelamat dalam kondisi lemas namun selamat.

"Alhamdulillah, seluruh korban berhasil kita evakuasi dengan selamat. Kondisi mereka stabil, hanya mengalami sedikit kelelahan," tambah Al Amrad.

Para nelayan yang dievakuasi langsung mendapatkan penanganan medis ringan dan dibawa ke daratan untuk berkumpul kembali dengan keluarga mereka.

"Kami benar-benar panik. Saat itu cuaca semakin buruk, kapal tidak bisa bergerak sama sekali," ungkap salah satu nelayan yang berhasil dievakuasi.

Basarnas Banten juga mengimbau masyarakat, terutama para nelayan, untuk selalu memperhatikan prakiraan cuaca sebelum melaut. "Semoga ini menjadi pelajaran bagi nelayan lainnya untuk lebih waspada dan selalu siap dengan alat keselamatan," pungkas Al Amrad.

Editor : Iskandar Nasution

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network