Bukan hanya itu saja, ini tentu akan diikuti dengan program-program dengan tujuan ke arah pemahaman dan penghayatan Al Quran dengan pesan yang jelas.
Dalam kunjungan ke pusat pabrik percetakan AlQuran kedua terbesar dunia yaitu Nasyrul Quran menurut Anwar pemerintah Malaysia turut menyerahkan sumbangan sebanyak RM2 juta atau sekitar Rp7,05 miliar kepada Kompleks Nasyrul Quran untuk melancarkan percetakan Al-Quran tersebut.
Diketahui, aksi pembakaran Al Quran oleh Politikus sayap kanan garis keras Denmark-Swedia Rasmus Paludan dipicu lantaran Turki saat ini disebut-sebut menjadi penghalang utama bergabungnya Swedia ke dalam NATO sehingga hal tersebut meningkatkan ketegangan antara kedua negara yang beberapa waktu belakangan ini memburuk.
Atas peristiwa tersebut Turki juga bereaksi keras. Kementerian Turki mendesak Swedia untuk mengambil tindakan yang diperlukan terhadap para pelaku dan mengundang semua negara untuk mengambil langkah nyata melawan Islamofobia.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait