Kendaraan yang hancur lebur akibat tabrakan tersebut dan truk trailer langsung diamankan oleh petugas kepolisian. Polisi kini masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap sopir truk yang terlibat dalam insiden tersebut.
Amirudin, sopir truk tronton yang terlibat, mengungkapkan rasa penyesalan atas insiden yang terjadi. "Saya tidak menyangka ini akan terjadi," ujarnya.
AKP Mulya Sugiharto, Kasat Lantas Polres Cilegon, menegaskan bahwa kasus kecelakaan lalu lintas ini sedang dalam penanganan Satlantas Polres Cilegon. Ia juga mengimbau para orang tua untuk lebih membatasi anak-anak mereka dalam mengendarai kendaraan roda dua demi keselamatan.
"Ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati di jalan. Mari kita lindungi generasi penerus kita agar tidak menjadi korban kecelakaan lalu lintas," tegasnya.
Kehilangan dua pelajar ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat. Mereka yang seharusnya melanjutkan pendidikan kini hanya dikenang sebagai korban kecelakaan. Semoga kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan di jalan raya.
Editor : Iskandar Nasution