get app
inews
Aa Text
Read Next : Hari Kelautan Nasional, ASDP Tegaskan Komitmen Layani Transportasi Kelautan hingga ke Pelosok

Pastikan Keselamatan Operasional Perusahaan dan Kapal, ASDP Terapkan Safety Habit 3J

Senin, 22 Mei 2023 | 13:17 WIB
header img
ASDP secara masif mengampanyekan Safety Habit 3J yang mencakup Jaga Diri, Jaga Alat, dan Jaga Lingkungan, sebagai upaya internalisasi budaya ASDP untuk meningkatkan reputasi positif perusahaan dan menumbuhkan kepercayaan pengguna jasa. Foto ilustrasi/ist

ASDP juga memastikan ketersediaan peralatan keselamatan seperti pelampung dan sekoci sesuai ketentuan yang berlaku serta memastikan seluruh kru baik nakhoda maupun anak buah kapal dalam kondisi siap dan sehat.

Dari sisi internal, menurut Shelvy, ASDP secara berkala menggelar rapat tinjauan manajemen (RTM) dalam rapat kerja perusahaan yang dilaksanakan setiap tahun yang bertujuan mengevaluasi implementasi keselamatan yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya dan program-program kerja pada tahun berjalan.

Shelvy menambahkan, ASDP juga menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) sebagai upaya penyerasian antara kapasitas kerja, beban kerja, dan lingkungan kerja agar setiap pekerja dapat bekerja secara aman dan sehat tanpa membahayakan dirinya maupun masyarakat sekelilingnya, sehingga diperoleh produktivitas kerja yang optimal.

"Untuk pelaksanaan program SMK3 ini secara periodik dilakukan proses evaluasi dan audit SMK3 melalui badan audit yang ditunjuk pemerintah," imbuh Shelvy.

ASDP pun telah mengantongi sertifikat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dengan standar internasional yakni SMK3 ISO 45001:2018 dari Badan Sertifikasi British Standard Institution (BSI). Saat ini, di bawah koordinasi 27 cabang, ASDP mengoperasikan 219 unit kapal, yang melayani kebutuhan transportasi masyarakat di 34 pelabuhan dengan total 311 lintasan hingga pelosok Tanah Air.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan dan seluruh pihak di pelabuhan sepakat memperbaiki tata kelola angkutan untuk meningkatkan aspek keamanan dan keselamatan penyeberangan di Indonesia.

Komitmen tersebut disepakati saat rapat koordinasi ulasan dan evaluasi kejadian KMP Royce 1, yang dipimpin Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Hendro Sugiatno di Jakarta, pada pekan lalu. 

Dalam rapat koordinasi tersebut disampaikan bahwa kejadian kebakaran yang menimpa KMP Royce I pada 6 Mei 2023 menjadi pelajaran bagi seluruh pihak yang berada di pelabuhan agar konsisten meningkatkan dan mengutamakan aspek manajemen keselamatan di setiap kegiatan pelayanan penyeberangan sesuai dengan regulasi yang berlaku. "Untuk menjaga dan meningkatkan manajemen keselamatan dalam layanan angkutan penyeberangan perlu dilakukan beberapa langkah pembenahan oleh setiap pihak yang berada di pelabuhan penyeberangan," kata Hendro.

Dirjen juga memfokuskan peningkatan atas ketersediaan alat keselamatan dan petugas, manajemen keselamatan kapal, tata cara pelayanan dalam keadaan darurat, serta standar pelayanan minimal angkutan penyeberangan.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut