BANTEN, iNewsPandeglang.id - Gunung Anak Krakatau mengalami beberapa kali erupsi sejak Rabu, 11 Januari 2021 kemarin. Gunung yang berada di selat sunda ini juga alami beberapa kali kegempaan.
Berdasarkan laporan yang disusun oleh Jumono petugas pos pantau GAK di Pasauran, Kabupaten Serang, Banten, kemudian diunggah ke Magma Indonesia, aplikasi resmi milik Kementrian ESDM dalam periode pengamatan pada Kamis 12-01-2023 00:00-06:00 WIB berikut ini
METEOROLOGI
Cuaca cerah. Angin bertiup lemah ke arah timur laut. Suhu udara 25.7-26.3 °C dan kelembaban udara 43-61 %.
VISUAL
Gunung jelas hingga kabut 0-III. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang hingga tebal dan tinggi 50-200 m di atas puncak kawah.
Visual dari cctv jelas, teramati asap putih sedang-tebal tekanan lemah tinggi lk 50-200m dan teramati 3xLetusan dengan warna asap kelabu-hitam tebal tinggi lk 200-300m condong ke arah timur laut..
KEGEMPAAN
Letusan
(Jumlah : 3, Amplitudo : 30-45 mm, Durasi : 10-19 detik)
Tremor Harmonik
(Jumlah : 2, Amplitudo : 8-15 mm, Durasi : 77-110 detik)
Low Frekuensi
(Jumlah : 5, Amplitudo : 4-20 mm, Durasi : 5-17 detik)
Hybrid/Fase Banyak
(Jumlah : 7, Amplitudo : 7-30 mm, S-P : 0 detik, Durasi : 5-17 detik)
Vulkanik Dangkal
(Jumlah : 1, Amplitudo : 10 mm, Durasi : 8 detik)
Tremor Menerus (Microtremor)* terekam dengan amplitudo 1-16 mm (dominan 3 mm)
KETERANGAN LAIN
Tidak terdengar suara dentuman.
Ombak laut tenang.
TINGKAT AKTIVITAS
G. Anak Krakatau Level III (Siaga)
REKOMENDASI
Masyarakat/pengunjung/wisatawan/pendaki tidak mendekati G. Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.
Editor : Iskandar Nasution