get app
inews
Aa Read Next : Viral! Betharia Sonata Dikabarkan Alami Stroke, Willy Dozan Setia Menemani

Mengenali Penyebab Pendarahan Otak seperti yang Diduga Kini Dialami Indra Bekti

Kamis, 29 Desember 2022 | 17:00 WIB
header img
Indra Bekti diduga alami pendarahan otak. Foto IG @indrabekti

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Pasca ditemukan tak sadarkan diri di toilet usai siaran di sebuah radio, Indra Bekti masih menjalani perawatan di rumah sakit. 

Doa pun terus mengalir dari rekan-rekannya di sosial media. Indy Barend presenter dan dikenal sebagai sahabat dekat Indra  dengan berlinang air mata menyatakan kesedihannya atas kondisi yang menimpa Indra.

 “Kondisi batang otak sebelah kiri pecah,  saat ini minta doanya di ulang tahunnya ini semoga Bekti lekas sembuh,” tuturnya.

Ungkapan doa juga disampaikan Ayu Ting Ting mengunggah foto Indra Bekti di akun instagramnya dan meminta warganet untuk turut mendoakan kesembuhan Indra.

"Mohon doanya juga ya teman-teman untuk kesembuhan a @indrabekti semoga cepat pulih bisa berkumpul dan beraktifitas lagi amin," tulis Ayu.

Indra Bekti diduga mengalami pendarahan otak.  Pendarahan otak  merupakan salah satu jenis stroke yang disebut juga dengan istilah brain hemorrhage. Kondisi ini terjadi saat pembuluh arteri pada otak pecah.

Dilansir dari hellosehat, pendarahan ini menyebabkan jaringan otak iritasi dan bengkak, atau disebut juga dengan cerebral edema. Darah akan menggenang dan menggumpal (hematoma). Gumpalan tersebut bisa akan menekan jaringan otak, hingga akhirnya memengaruhi aliran darah di sekitarnya.

Aliran darah tidak lancar, membuat sel-sel di otak tidak mendapatkan oksigen dan makanan. Akhirnya, sel-sel otak rusak dan mati. Dalam kasus ini, penanganan dan pengobatan pendarahan otak diakukan  untuk meningkatkan kemungkinan pulih, mengurangi gejala-gejala yang ada, serta mencegah timbulnya komplikasi.

Apabila penyebab dan lokasi pendarahan telah diketahui, dokter akan melakukan penanganan dengan obat-obatan, perawatan medis, atau operasi. Tujuannya adalah untuk menghentikan pendarahan, menghilangkan penggumpalan darah, serta mengurangi tekanan pada otak.

Pada umumnya, pasien dengan pendarahan yang ringan akan ditangani dengan perawatan medis dan pemberian obat-obatan. Namun, pasien dengan pendarahan yang lebih parah akan ditangani dengan prosedur bedah atau operasi. 

Indra Bekti sendiri, usai menjalani observasi team dokter RS Abdi Waluyo langsung melakukan tindakan operasi. 

"Semoga operasinya berjalan lancar dan kembali pulih," tutur Indy Barend diiringi isak tangis.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut