Jurnalis Parlemen Cilegon Berikan Pelatihan Jurnalistik kepada Para Pelajar di Ciwandan

Helldy meminta, kegiatan pelatihan jurnalistik ini tidak hanya sekali dilakukan. Melainkan bisa menjadi agenda rutin yang digelar oleh Jurnalis Parlemen Cilegon (JPC) kepada seluruh pelajar maupun kepada masyarakat. 

"Kalau bisa jangan 1x digelar (pelatihan jurnalistik,red). Tapi bisa 2 hingga 3x digelar edukasi ini. Dengan kegiatan ini juga tentunya bisa menjadi contoh bagi teman-teman yang lain untuk bisa menyelenggarakan kegiatan ini," tuturnya.

Sementara Kepala Madrasah Al-I'anah, Alwi mengapresiasi kegiatan yang digelar JPC. Menurut Alwi, terselenggaranya kegiatan ini mampu memberikan pemahaman kepada para pelajar guna menyaring informasi kepada masyarakat. 

"Saya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan JPC. Kegiatan ini akan berdampak positif kepada pelajar tentang menyaring informasi yang beredar di masyarakat baik melalui radio, TV maupun Medsos dan lain sebagainya," ujarnya.

Jurnalis Parlemen Cilegon Berikan Pelatihan Jurnalistik ke Para Pelajar di Ciwandan

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Jurnalis Parlemen Cilegon, Aiunul Gilang mengucapkan banyak terima kasih kepada Walikota Cilegon Helldy Agustian yang telah menyempatakan waktunya untuk hadir dalam kegiatan pelatihan Jurnalistik yang digelar JPC. Tak hanya itu Gilang juga dengan terselenggaranya kegiatan tersebut berharap bisa memberikan edukasi terhadap para pelajar yang ada di Cilegon.

"Saya ucapkan terima kasih kepada Pak Wali (Helldy Agustian) yang berkenan membuka secara langsung acara pelatihan jurnalis ini. Tidak lupa ucapkan terima kasih juga kepada ketua Yayasan dan PT KBS (Krakatau Bandar Samudera) yang telah bersedia menyiapkan tempat untuk kegiatan pelatihan ini," ucap Gilang dalam sambutannya.

"Semoga dengan kegiatan ini bisa berdampak positif kepada para pelajar di Kota Cilegon," katanya lagi.

Gilang menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kegiatan pelatihan yakni untuk memberikan pemahaman tentang jurnalis kepada pelajar. Dengan demikian maka pelajar dapat memahami apa itu profesi wartawan dan mampu menyaring informasi yang tersebar di media sosial (Medsos) dan lain sebagainya.

"Tujuannya untuk memberikan pemahaman tentang kejurnalisan kepada pelajar dan memberikan edukasi kepada pelajar dalam membedakan informasi yang baik," katanya menjelaskan.

Editor : Iskandar Nasution