LEBAK, iNewsPandeglang.id, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menyerahkan bantuan sosial berupa bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) kepada 7325 Penerima Manfaat. Bantuan tersebut sejumlah Rp600 ribu untuk periode empat bulan.
Program bantuan ini merupakan pembentukan jaring pengaman sosial untuk menekan inflasi yang dilaksanakan di Lebak Selatan yakni Kecamatan Wanasalam, Lebak, Banten pada Selasa, 8 November 2022 kemarin.
"Masyarakat kita sekarang tentunya mengalami kesulitan terutama dengan kenaikan BBM, walaupun ada alokasi dari Pemerintah pusat seperti BPNT tapi yang kita alokasikan ini adalah APBD II yang memang tidak tercover oleh BPNT ya," ucap Bupati Iti sambil didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Eka Dharmana Putra di Muara Binuangeun.
Bupati Iti Bagikan Bansos BBM di Lebak. Foto iNews
Untuk itu lanjut Iti, yang belum tercover oleh pemerintah pusat pihaknya mengalokasikan melalui APBD. Adapun penerima manfaat ada nelayan, ojek, sopir angkot juga ada disabilitas yang belum pernah masuk dalam program Lebak Sejahtera.
"Jadi kita kan ada program Lebak Sejahtera yang setiap tahunnya memberikan bantuan yang kita alokasikan untuk disabilitas yang ada di Kabupaten Lebak. Nah yang sekarang ini yang belum pernah mendapatkan bantuan sebelumnya yang diusulkan oleh desa nah saat ini dialokasikan melalui BLT ini," tuturnya.
Iti menjelaskan dalam program tersebut sebanyak 7325 penerima manfaat teralokasikan masing-masing mendapatkan sejumlah Rp600 ribu untuk periode 4 bulan terhitung mulai September.
Pemberian bantuan tersebut diharapkan Bupati Iti bisa mendorong kemandirian masyarakat dan tepat sasaran jika tidak menurutnya akan jadi bahan evaluasi bahkan bisa dihilangkan. Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan sebijak dan sebaik-baiknya.
Editor : Iskandar Nasution