get app
inews
Aa Read Next : Judi Online Merajalela, Kominfo Blokir 5,9 Juta Konten Negatif dalam Enam Bulan

Buntut Siaran TV Analog Dimatikan, Akun Kominfo Diserang Netizen Sebut Emak-Emak Ngomel!

Jum'at, 04 November 2022 | 23:23 WIB
header img
Buntut Siaran TV Analog Dimatikan. Foto: Erik Mclean/Unsplash)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Hilangnya siaran TV analog  buntut keputusan pemerintah dalam hal ini Kominfo resmi  menghentikan siaran  analog switch off (ASO) pada Rabu, 2 November 2022 pukul 24.00 WIB mendapat reaksi keras  dari Netizen. Mereka menyerbu akun Kominfo, Kamis (3/11/2022) kemarin.

Mereka meluapkan kekesalan terutama  yang memiliki orang tua di rumahnya seperti emak-emak yang biasa setiap saat menonton televeisi melalui siaran tersebut.

"Agak sedih tv ku belum digital huhu," cuit akun @hiy156244xxx yang dengan mention akun resmi @kemkominfo dan akun Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate @PlateJohnny dikutip.

Kemudian, akun@babybeexxx  menanggapinya. "Pantesan ga bisa nonton sinetron di tv belum digital," ujar akun @babybeexxx.

Netizen yang lainnya pun  menegaskan  jika  sang ibu ngamuk apabila siaran televisi di rumah tiba-tiba lenyap  dimatikan Kominfo. "Min tanggujawab, emak gue ngomel mulu TVnya tetiba mati," tulis akun @esluxxx 

Tak hanya itu, akun @esnyotxxx menulis cuitan tanggapan ditujukan langsung ke akun media sosial Menteri Kominfo Johnny G Plate soal emak-emak yang bakal marah jika TV di rumah tiba-tiba dimatikan oleh  Kominfo.

"Pak, ini emak-emak PKK bisa ngomel2 loh," kata akun @esnyotxxx

"Ga bisa nonton tipi," timpal akun @esserxxx.

Kominfo  resmi menghentikan siaran TV analog atau analog switch off (ASO) sejak Rabu, (2/11/2022) pukul 24.00 WIB. Masyarakat hanya bisa menonton TV melalui siaran digital yang hanya bisa ditonton dengan memasang STB.

Oleh karena itu, masyarakat di wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) serta 173 kabupaten/kota tidak ada layanan televisi terestrial (non-terrestrial service) sudah tidak bisa lagi menonton siaran TV analog sejak dini hari ini, tak terkecuali di luar Jabodetabek di Banten juga demikian.

Artikel ini telah tayang di INews.id  dengan judul Siaran TV Analog Dimatikan, Publik Ngamuk ke Plate dan Serbu Akun Kominfo: Emak-Emak Ngomel

Dampak Siaran TV Analog Dimatikan di Kabupaten Lebak

Sementara itu,  di Kabupaten Lebak, Banten hilangnya siaran TV Analog membuat para pedagang yang menjual Set Top Box (STB)  kebanjiran pembeli seperti di Rangkasbitung, Lebak. Sebelum siaran dimatikan jarang sekali yang menanyakan STB apalagi yang membelinya. Mereka menjual STB Rp210 ribu per unit bisa laku 20 unit sehari.

Namun  warga mengaku sangat terpaksa membeli Set Top Box (STB) lantaran jika tidak ada itu di rumahnya televisi tidak ada gambarnya. " Habis mau bagaimana lagi gak bisa nonton tivi,  meski harganya cukup mahal menurut kami yang kerja sehari-hari buruh serabutan," kata Ahmadi pria berusia 40 tahun itu  kepada wartawan.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut