Sebelumnya, PUB Lebak mendorong Bupati Lebak dan Penjabat Gubernur Banten agar serius memperjuangkan percepatan pembangunan huntap untuk sekitar 232 kepala keluarga yang masih tinggal di huntara.
Rencananya, huntap akan dibangun sebanyak 378 unit sejak 2021 bekerja sama dengan BNPB, tapi hingga kini belum ada kejelasan realisasinya.
Masalah lahan juga jadi kendala. Lokasi pembangunan huntap direncanakan di kawasan hutan produksi milik Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS), sehingga butuh izin dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). PUB menyatakan siap membantu pengurusan izin dan pembangunan bila lahan sudah tersedia.
“Jangan biarkan warga terus hidup dalam ketidakpastian. Pemerintah harus hadir memberi solusi nyata, bukan sekadar janji,” tegas Pepep.
Sebagai informasi, bencana besar yang melanda Cigobang pada awal 2020 menghancurkan puluhan rumah dan menewaskan enam warga. Kampung tersebut kini menjadi kampung mati karena warga belum berani kembali akibat trauma dan kekhawatiran akan bencana susulan.
Warga berharap segera direlokasi ke tempat yang aman dan layak agar bisa menjalani hidup lebih baik. Mereka butuh kepastian, bukan janji-janji kosong.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait