Kepala sekolah dan para guru menyambut positif aksi Ucu Fahmi. "Kami sangat mengapresiasi kepedulian dari para alumni yang berani bertindak demi kelangsungan belajar anak-anak," kata Sudrajat, wali kelas 6. Meski begitu, Sudrajat berharap permasalahan sengketa antara pihak sekolah dan ahli waris segera diselesaikan secara tuntas agar tidak mengganggu proses belajar mengajar di masa depan.
Dari pihak ahli waris, perwakilan mereka menjelaskan bahwa sengketa ini sudah berlangsung lama. Mereka merasa pihak sekolah telah membangun ruang tambahan tanpa persetujuan, meskipun sebagian tanah telah dihibahkan sebelumnya. Ahli waris berharap ada jalan tengah yang bisa ditempuh oleh kedua belah pihak agar tidak ada lagi penyegelan yang merugikan siswa.
Aksi heroik alumni SD Negeri Senangsari ini tidak hanya menunjukkan kepedulian mereka terhadap pendidikan, tetapi juga memberi pesan kuat bahwa hak anak-anak untuk belajar harus dijaga dengan baik, tanpa terganggu oleh konflik eksternal. Para siswa kini berharap agar mereka bisa melanjutkan belajar dengan tenang, tanpa harus khawatir lagi akan penyegelan.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait