LEBAK, iNewsPandeglang.id – PT Tiger Chamois Indonesia (PT TCI) menegaskan bahwa saat ini mereka masih menunggu hasil kajian dari Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Lebak terkait dugaan pencemaran yang melibatkan limbah pabriknya. Pernyataan ini muncul setelah sebelumnya isu pencemaran limbah menjadi berita utama di berbagai media.
Beberapa minggu terakhir, warga sekitar Sungai Ciujung dan mahasiswa menggelar aksi protes menuduh bahwa limbah pabrik PT TCI mencemari sungai tersebut. Aksi protes yang dimulai secara damai kemudian berakhir ricuh, dengan massa merusak beberapa fasilitas pabrik sebagai bentuk ketidakpuasan mereka terhadap dampak yang diduga ditimbulkan oleh limbah.
Menurut pihak PT TCI, lokasi pabrik mereka berada sekitar tiga kilometer dari sungai, dan mereka mengklaim belum ada bukti konkrit yang menunjukkan bahwa limbah dari pabrik mereka mencemari Sungai Ciujung. Edy Adityo, Humas PT TCI, menjelaskan bahwa pihaknya sangat menghargai kekhawatiran masyarakat dan tengah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk menyelesaikan masalah ini.
“Kami memahami kekhawatiran masyarakat mengenai dampak lingkungan dari operasi kami. Saat ini, kami masih menunggu hasil kajian dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lebak terkait dugaan pencemaran ini. Kami berkomitmen untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan berdasarkan hasil kajian tersebut,” ujar Edy Adityo.
Sementara itu, masyarakat berharap agar PT TCI segera mengambil langkah konkret untuk mengatasi masalah tersebut dan bertanggung jawab jika terbukti ada pencemaran. Mereka juga meminta perusahaan untuk memberikan bantuan air bersih sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.
Dukungan dari berbagai organisasi mahasiswa dan perwakilan warga kepada PT TCI, dengan catatan perusahaan memenuhi tanggung jawab lingkungan, diharapkan dapat mendorong PT TCI untuk terus memperhatikan dampak operasionalnya terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.
Dukungan ini juga diharapkan dapat memotivasi perusahaan untuk lebih transparan dalam proses penanganan limbah dan berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan lingkungan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait