“Apalagi disekitar lokasi banyak gudang dan industri, untuk produk semen, batu bara dan pasir, kami meminta kepada Pemerintah Daerah baik Pemkot Cilegon maupun Pemprov Banten sendiri agar hal ini menjadi perhatian, agar masyarakat yang akan mudik merasa nyaman dan aman," katanya lagi.
Selain itu, Fadli juga menyarankan untuk menyediakan posko atau rest area yang dilengkapi dengan toilet umum di beberapa titik sepanjang Jalan Lingkar Selatan. Ombudsman mencatat bahwa kondisi jalan tersebut perlu diperhatikan, dengan adanya titik-titik berlubang dan bergelombang, minimnya penerangan, serta polusi debu dan pasir yang cukup parah.
Para pemudik juga diimbau untuk selalu berhati-hati saat melintasi jalan tersebut dan untuk beristirahat jika merasa lelah selama perjalanan. Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan kanal pengaduan yang disediakan oleh pihak PT. Pelindo dan ASDP jika menghadapi kendala selama perjalanan. Jika terdapat masalah atau keluhan yang perlu disampaikan, mereka juga dapat melakukan pengaduan kepada Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Banten.
"Semua langkah ini diharapkan dapat membantu dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan para pemudik selama arus mudik menuju Pulau Sumatera," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait
