"Cuaca ekstrim ini telah berlangsung sejak Jumat kemarin, yang berarti sudah seminggu. Kegiatan nelayan terganggu, bahkan ada yang mencari perlindungan karena tidak bisa melaut," ucapnya, Rabu (13/3/2024).
Sementara Umi Jenab yang sehari-hari berjualan ikan bakar, mengatakan cuaca ekstrem ini berdampak pada warungnya hingga ambruk.
"Ya, cuaca ekstrim ini memang berdampak pada warung saya, Bu. Cuaca buruk dengan gelombang besar sudah berlangsung selama 4 hari, tapi hari ini terasa lebih parah, hari ini dampaknya terasa lebih besar," tuturnya.
Menurutnya, peristiwa terjadi sekitar jam 12 siang, tapi sejaki tadi pagi sudah terkena gelombang. "Warung saya terkena dampak anginIya, sudah terkena gelombang sejak pagi tadi. Sekarang sudah tidak bisa jualan harus diperbaiki dulu," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait