"Sehubungan dengan kondisi tersebut, ASDP bersama dengan BPTD, TNI/Polri, dan mitra kerja melakukan contingency plan untuk mengurai antrian kendaraan akibat cuaca ekstrem. Kesepakatan telah dicapai, termasuk penambahan kapal dan optimalisasi pengoperasian kapal di setiap dermaga," katanya
ASDP mengimbau agar pengguna jasa mengatur perjalanan sebaik-baiknya, memperoleh tiket sebelum tiba di Pelabuhan Merak, dan tetap mewaspadai kondisi cuaca ekstrem. Seluruh pengguna jasa diminta untuk memiliki tiket sesuai dengan identitas penumpang & kendaraan.
Dalam situasi lForce Majeure, manajemen ASDP menetapkan masa berlaku tiket yang mendapatkan perlakuan khusus, tetapi penumpang diminta untuk memastikan tiket sesuai dengan identitas mereka. ASDP hanya akan menerima tiket yang sesuai dengan data penumpang & kendaraan.
ASDP meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat situasi ini. Manajemen terus memprioritaskan keselamatan penumpang, awak kapal, dan fasilitas pelabuhan. Kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca buruk, terutama di lintasan tersibuk Merak-Bakauheni.
"Pengguna jasa diharapkan untuk mengikuti arahan petugas di pelabuhan dan kapal guna mendukung keselamatan bersama. Pastikan stamina dan kendaraan dalam kondisi prima saat melakukan penyeberangan, serta memperoleh tiket H-1 sebelum keberangkatan," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait