“Lima titik ruas jalan tersebut rawan longsor, sebab posisinya berada di areal perbukitan terlebih saat ini musim hujan, kemarin saja sudah ada kejadian longsor di satu titik,” kata Agus Mufariq kepada wartawan, Selasa (23/01/2024).
Penting bagi masyarakat yang menggunakan lima ruas jalan tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat melintas, terutama selama musim hujan.
Langkah yang diambil oleh pihak terkait, seperti menyiapkan tim siaga longsor dan menyediakan alat berat serta mesin chainsaw, merupakan langkah positif dalam meningkatkan respons terhadap potensi longsor. Dengan adanya persiapan ini, diharapkan penanganan longsor dapat dilakukan dengan lebih efisien dan cepat, mengurangi dampak yang mungkin timbul akibat insiden tersebut.
Tim siaga longsor dan persiapan alat berat juga menjadi upaya proaktif dalam menghadapi potensi bahaya tersebut. "Tim siaga longsor itu akan selalu berjaga jaga sampai dengan musim penghujan usai,” katanya.
Dari pantauan di lokasi, saat melintas di ruas Jalan Bayah-Cikotok serta Cikotok Palabuan Ratu pada Selasa (23/1/2024) terjadi longsor tebing menutup ruas jalan, petugas mengerahkan alat berat untuk mengevakuasi guna melancarkan arus lalu lintas di wilayah tersebut.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait