Ungkapan suka cita lainnya disampaikan oleh Geri bahwa acara murak liwet tahun ini lebih meriah dari pada tahun sebelumnya.
"Kebetulan saya pertama ikutan festival santri 2019, jadi tahun ini yang paling rame, karena dua tahun acara dihentikan sebab ada Covid-19," ucap santri asal Kecamatan Cikulur ini.
Geri pun berharap agar kegiatan murak nasi liwet ini terus dilaksankan oleh Pemerintah Kabupaten Lebak di waktu mendatang.
"Jadi, ini kan momen langka, yang mana ribuan santri dari pelosok Lebak berkumpul di Alun-alun Rangkasbitung ini. Kita berharap harus terus diselenggarakan untuk menjaga tali silaturahmi," pungkasnya.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait