Ratusan PKL Geruduk Kantor DPRD Lebak, Minta Penutupan Perlintasan Kereta Api Dibuka Kembali

Iskandar Nasution
Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Rangkasbitung, Lebak, Banten menggelar aksi unjuk rasa ke Kantor DPRD Lebak buntut perlintasan Kereta Api di kawasan tersebut ditutup permanen. Foto Ist/Iskandar Nasution

LEBAK, iNewsPandeglang.id - Ratusan Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Rangkasbitung, Lebak, Banten menggelar aksi unjuk rasa ke ke Kantor DPRD Lebak pada Senin (7/8/2023). Mereka demonstrasi untuk meminta kepada legislator agar membuka kembali perlintasan Kereta Api di kawasan tersebut yang ditutup permanen PT KAI.

Aksi tersebut dipicu lantaran perlintasan Kereta Api yang menghubungkan Jalan Raya Raden Tumenggung Hardiwinangun dengan Jalan Raya Tirtayasa, Kecamatan Rangkasbitung itu beberapa hari lalu resmi ditutup. Hal itu berkaitan dengan rencana pembangunan Stasiun Rangkasbitung Ultimate oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

Massa menilai, dengan penutupan akses itu sangat merugikan para pedagang dan masyarakat. Sebab, berdampak terhadap omset atau penghasilan para pedagang di sekitar jalan itu.

"Dampak dari ditutupnya akses jalan tersebut, omset pendapatan sehari-hari  kami turun drastis. Bahkan, tidak mendapatkan pelanggan sama sekali," ujar Roni salah seorang peserta aksi kepada wartawan saat ditemui di sela-sela aksi, Senin (7/8/2023).

Editor : Iskandar Nasution

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network