Selain persoalan meja kursi belajar yang telah lama diajukan namun belum terealisasi, sejumlah bangunan kelas di SDN pecinan juga tampak sudah mulai rusak, bahkan ada satu ruangan yang sudah tak difungsikan lantaran khawatir ambruk dan menimpa anak murid.
Suhela, Kepala Sekolah SDN Pecinan mengungkapkan, Dindikbud Kota Cilegon sudah mengalokasikan anggaran untuk memenuhi sarana dan prasarana belajar. Dia juga berharap ada perhatian lebih dari instansi terkait dalam memberikan kenyamanan bagi anak didik di sekolah yang memiliki 108 murid itu.
Warga menilai hal ini sangat bertolak belakang, di mana Kota Cilegon merupakan Kota Baja dan Kota ke empat terkaya di Indonesia, dengan jumlah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita mencapai 232,02 juta, Kota Cilegon juga di kelilingi industri berskala internasional.
Selanjutnya, Cilegon yang terletak di Provinsi Banten menempati posisi keempat sebagai kota terkaya di Indonesia. Jumlah PDRB per kapita Kota Cilegon mencapai Rp233,02 juta. Industri yang beragam menjadi sumbangsih besar kota ini menjadi salah satu kota terkaya di Indonesia.
Editor : Iskandar Nasution
Artikel Terkait