Kabar Gembira, Dua Ekor Anak Badak Jawa Lahir di Taman Nasional Ujung Kulon

Epul Galih
Anak badak jawa dengan ID. 090.2022 (belum ada nama), terekam pertama kali pada 02 September 2022 pukul 14.59 WIB di Blok Cinogar, namun jenis kelamin belum diketahui karena terlalu dekat ke camera dan bergerak terlalu cepat sehingga tidak terlihat. KLHK

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Ini tentu jadi kabar gembira  mengingat  ada dua ekor anak Badak Jawa baru-baru ini telah lahir di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK)  Pandeglang, Banten. 

Hal tersebut sebagaimana disampaikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya dalam keterangan resminya bahwa upaya konservasi satwa liar di Indonesia kembali memberikan kabar baik. Dua ekor anak badak  (Rhinoceros sondaicus) atau yang biasa disebut badak Jawa, terekam lahir di habitat alaminya, Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK).


Anak badak jawa berjenis kelamin jantan dengan ID. 089.2022 (LordZac). Terekam pertama kali di Blok Cinogar pada tanggal 18 September 2022 pukul 08.29 WIB dari induk yang bernama RATU (ID. 035.2011). Foto KLHK

 

Rekaman kelahiran kedua badak tersebut diperoleh Tim Monitoring Badak Jawa Balai TNUK melalui camera trap. Dari rekaman camera trap diketahui jika anak badak Jawa pertama berjenis kelamin jantan dengan ID. 089.2022, terekam  pada tanggal 18 September 2022 pukul 08.29 WIB dari induk yang bernama RATU (ID. 035.2011). 

Selain itu terekam pula anak badak yang belum dapat diketahui jenis kelaminnya, namun telah  diberikan ID. 090.2022, lahir  dari induk yang bernama MENUR (ID. 063.2015).

"Kelahiran tersebut menambah jumlah anak badak Jawa pada tahun ini, setelah pada periode awal tahun ini juga terekam anak badak Jawa yang baru lahir. Dengan gambaran ini, disamping  rekaman kelahiran berbagai satwa liar lainnya dalam tahun 2022 dan dalam beberapa tahun terakhir ini, menunjukkan optimisme perlindungan satwa liar di Indonesia yang semakin baik dengan kerja keras berbagai pihak, dan tentu saja akan terus kita perbaiki," demikian ujar Siti Nurbaya di Jakarta (17/12/2022).

Lebih lanjut Menteri Siti mengungkapkan jika kelahiran baru anak badak Jawa ini merupakan usaha rutin dan terus-menerus dari Tim Monitoring Badak Jawa Balai TNUK yang bekerja tanpa mengenal lelah pada tingkat tapak, di antaranya melalui monitoring berbasis camera trap.

Editor : Iskandar Nasution

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network