Krisis Pria, 5 Negara Ini Laki-laki Jadi Rebutan Wanita untuk Dinikahi

Ami Heppy S
Negara yang Menjadikan Pria jadi Rebutan Wanita untuk Dinikahi. Wanita Rusia (Foto: Getty Images)

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Ternyata ada negara yang menjadikan pria jadi rebutan wanita untuk dinikahi. Hal ini lantaran jumlah penduduk laki-laki di negara ini jauh lebih sedikit dibanding perempuan.

Karena jumlah perempuan dan pria tidak seimbang, akibatnya di negara tersebut banyak perempuan cantik terpaksa menjomblo.

Negara mana sajakah itu? Berikut ini iNews.id telah merangkum lima negara yang menjadikan pria jadi rebutan wanita untuk dinikahi.

Negara yang Menjadikan Pria jadi Rebutan Wanita untuk Dinikahi

1. Rusia

Rusia menjadi salah satu negara terbesar di dunia dengan populasi 145.934.462 pada 2020, menurut PBB. Meski begitu, rasio antara penduduk pria dan wanita di negara ini ternyata tidak seimbang. Tercatat hanya ada 86 pria untuk 100 penduduk wanita di Rusia. Sehingga total selisihnya adalah 11 juta populasi antara wanita dan pria.

2. Estonia

Estonia merupakan sebuah negara di kawasan Baltik, Eropa Utara. Negara ini juga termasuk negara dengan penduduk perempuan lebih banyak dibanding pria. Tercatat negara ini memiliki populasi sekitar 1,3 juta jiwa. Sedangkan untuk jumlah populasi penduduk wanita Estonia adalah 1,1 juta jiwa dan penduduk pria nya hanya sekitar 200 ribu jiwa.

3. Latvia

Latvia merupakan bekas negara Uni Soviet. Negara ini termasuk negara yang mengalami penurunan populasi yang sangat signifikan. Rasio penduduk perempuan di negara ini menyentuh angka 54,1 persen atau hanya sekitar 80 laki-laki per 100 perempuan.

Rupanya, hal ini disebabkan tingginya angka kematian pria di negara ini. Penyebab kematiannya tersebut kebanyakan diakibatkan gaya hidup yang tidak sehat seperti konsumsi alkohol yang berlebihan, merokok, hingga stres berlebih.

4. Portugal

Portugal menjadi negara dengan perbandingan jumlah penduduk pria dan wanitanya yang sangat besar. Tercatat, sebanyak 70 persen penduduk Portugal adalah wanita. Hal ini diperparah dengan fakta bahwa kaum wanita di negara ini tidak ingin memiliki banyak anak, sehingga menyebabkan populasi penduduk Portugal sulit berkembang.

Bahkan, berdasarkan hasil sensus penduduk Portugal yang dirilis oleh Institut Statistik Nasional INE Portugal menunjukkan negara ini mengalami penurunan populasi yang lumayan besar, yakni sebanyak 214.286 penduduk atau sekitar 2% dibanding populasi tahun sebelumnya.

5. Armenia

Selain Latvia, Armenia juga menjadi negara pecahan Uni Soviet yang kekurangan penduduk pria. Dari total populasi 2,9 juta jiwa pada tahun 2014, Armenia hanya memiliki sekitar 350.000 penduduk laki-laki, jauh lebih sedikit dibandingkan jumlah wanita di negara itu.

Nah, itulah beberapa negara yang menjadikan pria jadi rebutan wanita untuk dinikahi. Kamu tertarik mendatanginya?

Editor : Iskandar Nasution

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network