Kontras Tajam: Gubuk Reyot di Lebak vs Renovasi Rumah Dinas Bupati Rp2,1 Miliar

LEBAK, iNewsPandeglang.id – Ironi terjadi di Kabupaten Lebak, Banten. Di tengah masih banyak warga miskin yang tinggal di gubuk reyot dan kekurangan gizi, Pemerintah Kabupaten Lebak justru menganggarkan Rp2,1 miliar untuk renovasi rumah dinas (rumdin) bupati.
Rumah dinas yang berada di Rangkasbitung ini merupakan bangunan cagar budaya peninggalan era kolonial Belanda sejak 1828. Pemerintah berdalih, kondisi bangunan yang mulai lapuk membuat renovasi harus segera dilakukan.
Namun, kebijakan ini menuai pertanyaan warga. Salah satunya keluarga Irna, warga Desa Sindangsari, yang sudah tiga tahun menempati gubuk bekas kumbung jamur berlapis terpal. Saat hujan, air merembes ke dalam rumah mereka, sementara saat panas, suhu di dalamnya seperti tungku. Bahkan, ular berbisa kerap masuk ke tempat tinggal mereka yang tak layak huni itu.
Editor : Iskandar Nasution