ABK Filipina Sakit Parah, Tim SAR Lakukan Evakuasi di Laut Cilegon

Korban yang dalam keadaan lemas harus dipapah oleh beberapa rekan ABK sebelum dipindahkan ke kapal penyelamat. Setiap detik terasa menegangkan, karena tim SAR harus memastikan korban tidak jatuh ke laut saat proses evakuasi.
"Saat itu kondisi laut cukup sulit, tapi kami tetap fokus agar korban bisa dipindahkan dengan aman," kata Risky Dwianto.
Setelah perjuangan yang penuh kehati-hatian, pada pukul 19.37 WIB, Rin Jethro akhirnya berhasil dievakuasi ke Fast Boat OneCare dalam keadaan selamat.
Setelah tiba di Dermaga Moring Merak pukul 19.45 WIB, korban langsung dibawa menggunakan ambulans KKP Merak menuju Rumah Sakit Jiwa Grogol, Jakarta Barat, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Setelah memastikan korban mendapatkan penanganan medis, Risky Dwianto mengumumkan bahwa operasi telah resmi ditutup.
"Dengan berhasilnya evakuasi ini, operasi resmi kami tutup. Terima kasih kepada seluruh tim yang terlibat dalam penyelamatan korban di tengah kondisi laut yang cukup menantang," ujarnya.
Editor : Iskandar Nasution