get app
inews
Aa Text
Read Next : 2 Warga Jakarta Tenggelam di Pantai Karangseke Lebak, 1 Ditemukan Tewas

Terseret Ombak Besar, Remaja 15 Tahun Hilang Tenggelam di Pantai Wirton Karangbolong Banten

Minggu, 29 Desember 2024 | 19:51 WIB
header img
Petugas Balawista bersama keluarga korban di Pantai Wirton Karangbolong, Banten, saat melakukan pencarian korban yang terseret ombak besar pada Minggu, 29 Desember 2024. Foto Istimewa

SERANG, iNewsPandeglang.id Seorang remaja berusia 15 tahun hilang tenggelam setelah terseret ombak besar di Pantai Wirton Karangbolong, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, pada Minggu sore (29/12/2024). Korban, yang diketahui bernama Zaki, warga Griya Asri, Kramatwatu, Kabupaten Serang sedang berenang bersama teman-temannya di pantai tersebut ketika ombak besar datang tiba-tiba dan menyeretnya ke tengah laut.

Menurut Ketua Balawista Banten, Ade Ervin, petugas setempat segera melakukan upaya penyelamatan begitu mengetahui kejadian tersebut. "Kami langsung terjun ke lokasi dan mencoba untuk menyelamatkan korban. Namun, sayangnya, korban terseret jauh ke tengah laut dan hingga kini belum ditemukan," jelas Ade Ervin.

Ade Ervin juga menyoroti kurangnya fasilitas keselamatan di Pantai Wirton. "Hal yang disikapi pertama kali adalah kejadian korban tenggelam di Pantai Wirton, yang kebetulan tidak ada petugas keselamatan di sana, baik dari pengelola objek wisata maupun dari Balawista," katanya.

"Kami sudah beberapa kali mengingatkan, bahkan ada imbauan dari Dinas Pariwisata untuk menyiapkan tenaga keselamatan di pantai ini, namun tidak digubris. Jika ada petugas keselamatan, kejadian ini mungkin bisa dicegah," katanya lagi.

Lebih lanjut, Ade Ervin menjelaskan bahwa petugas Balawista yang bertugas di Pantai Lalita menjadi salah satu penyelamat dalam kejadian ini. "Rekan-rekan korban lainnya bisa diselamatkan, hanya satu orang yang hilang. Beruntung, petugas Balawista di Pantai Lalita berhasil menolong korban di Pantai Wirton. Tanpa bantuan mereka, kejadian ini bisa melibatkan lebih banyak korban," ujarnya.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut