get app
inews
Aa Text
Read Next : Keren! TNI AL Luncurkan 2 Kapal Perang Baru Buatan Dalam Negeri

Perayaan HUT ke-79 TNI: Mengapa 5 Oktober Menjadi Tanggal Penting dalam Sejarah?

Sabtu, 05 Oktober 2024 | 10:54 WIB
header img
Puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) berlangsung meriah pada Sabtu (5/10/2024), ditandai dengan defile pasukan dan parade alutsista yang memukau. Foto iNews TV

JAKARTA, iNewsPandeglang.id Hari ini, Sabtu (5/10/2024), Tentara Nasional Indonesia (TNI) merayakan ulang tahunnya yang ke-79. Perayaan ini mengusung tema “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional untuk Indonesia Maju”. Namun, tahukah Anda mengapa tanggal 5 Oktober dipilih sebagai hari jadi TNI?

Tanggal ini berakar dari sejarah panjang perjuangan kemerdekaan Indonesia. Tepat pada 5 Oktober 1945, pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan maklumat yang mendirikan Tentara Keamanan Rakyat (TKR), yang merupakan cikal bakal TNI. Pembentukan TKR dilandasi oleh kebutuhan mendesak untuk melindungi kedaulatan Indonesia dari ancaman kembalinya kolonial Belanda dan Sekutu setelah proklamasi kemerdekaan.

Lahirnya TNI dari BKR

Sebelum TKR dibentuk, ada Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang didirikan pada 23 Agustus 1945. BKR adalah lembaga semi-militer yang berfungsi untuk menjaga keamanan dan ketertiban pasca-kemerdekaan. Namun, melihat ancaman militer yang semakin nyata, pemerintah merasa perlu mendirikan organisasi militer yang lebih terstruktur.

Maklumat yang dikeluarkan pada 5 Oktober 1945 menjadi tonggak lahirnya tentara resmi Indonesia, yang kemudian berkembang menjadi TNI yang kita kenal sekarang.

Sejumlah tokoh penting juga berperan dalam perjalanan panjang TNI. Salah satunya adalah Jenderal Soedirman, yang diangkat sebagai Panglima Besar TKR pada 18 Desember 1945. Sebelum Jenderal Soedirman, ada Letnan Jenderal Oerip Soemohardjo, yang berperan besar dalam merumuskan struktur awal TKR.

Transformasi Menjadi TNI

Perkembangan TKR terus berlangsung, hingga akhirnya pada 3 Juni 1947, Presiden Soekarno meresmikan Tentara Nasional Indonesia (TNI) setelah melebur Tentara Republik Indonesia (TRI) dengan laskar perjuangan lainnya. Jenderal Soedirman tetap memegang posisi sebagai pimpinan utama TNI, memimpin angkatan bersenjata dalam berbagai pertempuran mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Perayaan HUT ke-79 TNI tahun ini mencerminkan semangat integrasi antara TNI dan rakyat. Selama hampir delapan dekade, TNI telah menunjukkan komitmen dalam menjaga kedaulatan dan keamanan bangsa, dengan dukungan penuh dari rakyat Indonesia.

HUT TNI ke-79 ini bukan hanya perayaan tahunan, tetapi juga momen refleksi atas perjalanan panjang TNI dalam menjaga kedaulatan Indonesia. Sejarah panjang yang dimulai pada 5 Oktober 1945 ini menjadi bukti bahwa TNI selalu bersama rakyat, siap mengawal setiap perubahan demi Indonesia yang lebih maju.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut