get app
inews
Aa Read Next : Rumah Pensiunan PNS di Lebak Terbakar, 30 Karung Padi dan Berkas Penting Ludes

Anak Bermain Korek Api, Toko Kelontong di Pandeglang Terbakar hingga Rugi Ratusan Juta

Senin, 09 September 2024 | 19:45 WIB
header img
Sebuah toko kelontong di Jalan Raya Pandeglang-Labuan, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, terbakar pada Senin (9/9/2024). Foto iNews/Iskandar Nasution

PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id Sebuah toko kelontong di Jalan Raya Pandeglang-Labuan, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, terbakar pada Senin (9/9/2024). Kebakaran ini diduga terjadi akibat seorang anak kecil yang bermain korek api. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Kebakaran yang melanda toko kelontong milik Iwan ini terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Menurut keterangan pemilik toko, kejadian bermula saat seorang anak kecil yang merupakan keponakannya bermain dengan korek api di dalam toko. Tak lama kemudian, terdengar ledakan kecil yang memicu kebakaran besar.

Banyaknya bahan mudah terbakar seperti plastik dan korek api membuat api cepat menjalar, melahap seluruh isi toko. Masyarakat setempat dan petugas pemadam kebakaran pun berusaha keras memadamkan api, namun angin kencang dan banyaknya barang mudah terbakar menyulitkan proses pemadaman.

Akibat kebakaran tersebut, aktivitas di Jalan Raya Pandeglang-Labuan sempat terhenti karena kedua jalur ditutup sementara, menyebabkan kemacetan panjang.

"Saya dengar ledakan kecil setelah anak saya main korek api. Saat saya lihat, api sudah membesar dan menyebar dengan cepat. Semua barang di dalam toko habis terbakar. Saya mengalami kerugian sekitar 300 juta rupiah," ungkap Iwan dengan wajah penuh kekhawatiran.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Pandeglang, Endan Permana, mengonfirmasi bahwa kebakaran terjadi akibat ulah seorang anak kecil yang bermain korek api. "Kami menerima laporan dan segera turun ke lokasi. Namun, proses pemadaman cukup sulit karena bahan-bahan yang mudah terbakar dan angin kencang. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," jelas Endan.

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut