JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menegaskan bahwa pasangan calon (paslon) kepala daerah yang gagal dalam tes kesehatan akan langsung dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) untuk mengikuti Pilkada 2024. Tes kesehatan ini berlangsung selama tiga hari, dari 30 Agustus hingga 1 September 2024.
Ketua Divisi Teknis KPU, Idham Holik, menyatakan bahwa hasil pemeriksaan kesehatan sangat penting, dan jika ada paslon yang tidak memenuhi syarat, mereka tidak akan bisa melanjutkan ke tahap berikutnya.
"Jika memang terhadap paslon yang berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan ternyata ada yang tidak memenuhi persyaratan, maka paslon itu dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS)," tegasnya Jumat (30/8/2024).
Ia juga mengingatkan semua paslon agar mengikuti tes sesuai jadwal, agar tahapan Pilkada bisa tetap berjalan lancar. Selain itu, KPU di tingkat provinsi dan kabupaten/kota sedang melakukan verifikasi administrasi dokumen persyaratan yang dimulai dari 29 Agustus hingga 4 September 2024.
"Hasilnya akan diumumkan pada 5-6 September, dan paslon diberi waktu untuk memperbaiki dokumen dari 6-8 September 2024."
Pilkada 2024 akan dilaksanakan di 545 wilayah, mencakup 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota di seluruh Indonesia.
Editor : Iskandar Nasution