Reaksi Erick Thohir usai Timnas Indonesia Masuk Grup Neraka di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia

JAKARTA, iNewsPandeglang.id - Timnas Indonesia mendapati tantangan berat setelah diundi ke dalam Grup C dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Grup ini termasuk dalam kategori yang menantang dengan adanya lawan-lawan kuat seperti Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkapkan bahwa meski berada dalam grup yang sulit, Timnas Indonesia harus tetap optimis dan tidak boleh menyerah. "Saya minta kepada pelatih dan timnas kita agar jangan kasih kendor. Ingat, banyak sejarah bagaimana tim tidak diunggulkan bisa buat kejutan," ujarnya pada konferensi pers di Jakarta.

Timnas Indonesia. Foto PSSI

Baca Juga

Resmi, Shin Tae-yong Sepakat Perpanjang Kontrak Bersama Timnas Indonesia hingga 2027

Erick juga menekankan pentingnya persiapan yang matang sejak awal. "Saya harap para pemain timnas sudah persiapkan diri sejak undian ini diumumkan. PSSI dan Liga telah merancang jadwal hingga tiga tahun ke depan agar persiapan timnas dan pemainnya ke kualifikasi Piala Dunia bisa berjalan sinergis," tambahnya.

Erick Thohir juga meminta dukungan dari klub-klub yang memiliki pemain timnas untuk memberikan jam bermain yang cukup bagi mereka. "Pemain berstatus timnas tetap harus dapat prioritas karena ujungnya meningkatkan kualitas skuad timnas," jelasnya.

Baca Juga

Deretan Penyerang Naturalisasi Timnas Indonesia, dari Greg Nwokolo hingga Rafael Struick

Timnas Indonesia akan berjuang untuk finis di posisi teratas atau runner-up dalam grup. Erick Thohir berharap agar seluruh masyarakat Indonesia memberikan dukungan dan doa untuk kesuksesan Timnas Indonesia dalam kualifikasi ini.

Grup C, tempat Timnas Indonesia berada, akan menentukan juara dan runner-up yang langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Peringkat ketiga dan keempat grup akan mengikuti babak keempat kualifikasi. Babak keempat akan memperebutkan empat tiket langsung ke Piala Dunia, dengan tambahan satu wakil Asia melalui playoff antar-benua.

Editor : Iskandar Nasution