get app
inews
Aa Read Next : Hadiri HUT ke-23 RSUD Cilegon, Wali Kota Helldy: Semoga Kualitas Pelayanan Terus Meningkat

Viral Caleg Disebut Gagal hingga Putus Aliran Air, Warga di Cilegon Terpaksa Turun Bukit Sejauh 2 KM

Senin, 11 Maret 2024 | 08:37 WIB
header img
Kondisi miris ini warga di Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten setiap hari harus berusaha mencari air setelah aliran air bersih ke rumah mereka diduga diputus oleh seorang caleg gagal. Foto iNews/Iskandar Nasution

CILEGON, iNewsPandeglang.id - Sebuah keputusan kontroversial dari seorang caleg gagal menjadi anggota DPRD menghebohkan di Kota Cilegon, Banten. Caleg tersebut dipermasalahkan karena diduga memutus aliran air yang vital bagi warga, memaksa mereka untuk turun bukit sejauh 2 kilometer demi mendapatkan air bersih.

Dalam kondisi miris ini warga setempat di Kelurahan Suralaya, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Banten setiap hari harus berusaha mencari air setelah aliran air bersih ke rumah mereka  diduga diputus oleh seorang caleg yang gagal ke parlemen. Aktivitas mencari air tersebut memaksa warga untuk menempuh perjalanan yang jauh, terutama saat musim kemarau, di mana mereka harus berjalan hingga 2 kilometer ke bukit.

Keputusan caleg ini viral karena dampaknya yang langsung dirasakan oleh masyarakat, menunjukkan bagaimana politik dapat berdampak langsung pada kehidupan sehari-hari.

Selain itu, warga yang tinggal di daerah perbukitan mengalami kesulitan dalam melakukan pengeboran untuk mencari sumber air. Mereka harus menggunakan teknologi khusus agar dapat menemukan air. Beberapa warga menduga bahwa banyaknya industri Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menjadi penyebab kesulitan warga dalam mendapatkan air.

Menurut Saibah, seorang warga, sebelum diputusnya aliran air oleh caleg tersebut, warga hanya perlu membayar 5 ribu rupiah per kepala keluarga per hari untuk mendapatkan air bersih dari pipa paralon. "Namun, setelah suara caleg tersebut kurang mendukung, aliran air justru diputus," ucapnya, Senin (11/3/2024).

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut