GAZA, iNewsPandeglang.id - Militer Israel kembali menebar selebaran di Jalur Gaza, Palestina. Tindakan Israel dalam menyebar selebaran di Jalur Gaza dengan iming-iming hadiah uang bagi informasi tentang para pemimpin Hamas menciptakan ketegangan baru dalam situasi yang sudah kompleks di wilayah tersebut.
Para aktivis Palestina membagikan foto dan video selebaran-selebaran ini di media sosial. Di mana media sosial dapat berperan penting dalam menyebarkan informasi dan menciptakan kesadaran global terhadap isu-isu yang terjadi di wilayah tersebut.
Informasi ini menyebutkan bahwa Israel sedang memburu empat tokoh Hamas, termasuk Yahya Sinwar, Muhammed Sinwar, Mohammed Deif, dan Rafaa Salameh. Hal ini menciptakan ketegangan lebih lanjut di kawasan tersebut. Selebaran tersebut dilengkapi nama dan logo militer Israel.
"Warga Gaza, Hamas sudah kehilangan banyak kekuatan. Kehancuran Hamas sudah dekat. Demi masa depan Anda, berikan informasi kepada kami untuk menangkap mereka yang telah membawa kehancuran di Jalur Gaza," demikian isi selebaran.
Dalam pernyataan itu disebutkan pula, bagi yang dapat memberikan informasi keberadaan para pemimpin Hamas itu akan mendapat hadiah uang yang jumlahnya bervariasi.
Penambahan kontak narahubung militer Israel dalam selebaran tersebut menunjukkan upaya mereka untuk mendapatkan informasi secara langsung.
Penggunaan selebaran sebagai bagian dari perang psikologi oleh tentara Israel sejak pecahnya perang pada 7 Oktober mencerminkan upaya mereka untuk memengaruhi opini publik, menciptakan ketidakpastian, dan merayu atau mengintimidasi pihak tertentu dalam konflik tersebut. Tujuan utamanya untuk mengikis kepercayaan warga Gaza terhadap Hamas.
Ini bukan selebaran pertama Israel berisi tawaran hadiah bagi warga Gaza bagi yang bisa memberikan informasi para pemimpin Hamas. Percobaan sebelumnya gagal total, bahkan warga Gaza ramai-ramai merobek selebaran itu.
Editor : Iskandar Nasution