"Tak jarang banyak pelanggan yang merekam aksi nenek ini dan kemudian memviralkan keahliannya tersebut," ucapnya belum lama ini.
Sementara Mariem pemilik warung mengaku aksi hitung cepat itu sudah ia kuasai sejak dirinya masih remaja. Meski hanya lulusan sekolah dasar, namun dirinya mampu hitung cepat karena sudah menguasai harga semua hidangan.
"Apalagi para pelanggan saya ini hanya mempunyaiwaktu terbatas di jam istirahat, sehingga diperlukan hitung cepat saat berhitung jumlah yang dikonsumsinya" tuturnya.
Dia juga mengaku sempat juga pernah meleset, namun mariem tidak mau menggunakan alat hitung atau kalkulator.
Warung makan Asem ini merupakan generasi kedua, pendirinya adalah orang tua dari Mariem sendiri. Di tempat ini aneka makanan rumahan bisa ditemui, mulai dari gulai, ayam goreng, soup, pecel dan aneka sayuran lainnya. Rumah makan ini selalu ramai terutama pada waktu makan siang.
Editor : Iskandar Nasution