RABAT, iNewsPandeglang.id – Gempa dahsyat mengguncang negara Maroko. Peristiwa gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,8 hingga 7,2 itu terjadi pada Jumat (8/9/2023) malam.
Hal itu sebagaimana disampaikam oleh Televisi milik pemerintah setempat yang mengutip Kementerian Dalam Negeri Maroko. Sedikitnya 296 orang meninggal dunia dan 153 luka- luka.
Namun hingga saat ini sudah tercatat 632 orang tewas dan 329 lainnya luka. Jumlah tersebut naik drastis dibandingkan laporan sebelumnya, yaitu 296 orang tewas dan 153 luka-luka. Proses pencarian dan penyelamatan masih berlangsung.
Badan Survei Geologi AS (USGS) sebelumnya menyebut gempa berkekuatan magnitudo 6,8 itu terjadi pada kedalaman yang relatif dangkal yaitu 18,5 km. Namun Pusat Seismologi Eropa-Mediterania (EMSC) juga melaporkan gempa berkekuatan magnitudo 6,9.
Pusat Geofisika Maroko melaporkan gempa yang terjadi di kawasan Ighil di Pegunungan Atlas Tinggi itu berkekuaran magnitudo 7,2. Untuk lokasi pusat gempa berada 77 km sebelah barat daya Kota Marrakesh yang berpenduduk 839.000 jiwa.
Gempa ini juga banyak meluluhlantakan bangunan dan infrastruktur di sejumlah provinsi yang terdampak. Disebutkan dampak gempa dirasakan di Provinsi Al Haouz, Ouarzazate, Marrakesh, Azilal, Chichaoua, dan Taroudant.
Editor : Iskandar Nasution