PANDEGLANG, iNewsPandeglang.id - Melalui Sekolah Lapang (SL) para petani di Kabupaten Pandeglang bakal menerapkan pertanian cerdas iklim untuk meningkatkan produktivitas. Ini tentu cara tepat yang dipergunakan oleh penyuluh dalam melakukan transfer ilmu pengetahuan pertanian. Selain itu, beberapa kelebihan SL ini sebagai salah satu metode bagi para kelompok tani dan masyarakat dalam upaya menggali berbagai potensi di sektor pertanian.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita saat membuka kegiatan Sekolah Lapang (SL) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan di Kampung Kadukanas, Desa Sukasari, Kecamatan Kaduhejo pada Selasa (8/8/2023).
"Sekolah lapang dipandang sebagai salah satu metode penyuluhan yang paling efektif dan efisien untuk transfer ilmu antara penyuluh, kelompok tani serta masyarakat, yang bermuara pada peningkatan produktivitas sektor pertanian, “ucapnya.
"Kami berharap sekolah lapang ini dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) handal untuk para petani, juga meningkatkan kesejahteraan dan tungkatkan produktivitas petani khususnya di Pandeglang, katanya lagi.
Senada diungkapkan, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Pandeglang Nasir mengatakan, sekolah lapang terbukti sangat efektif dalam proses kualitas SDM para petani, melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang berdampak pada kemajuan di sektor pertanian.
Nasir menegaskan, sekolah lapang ini dirancang khusus demi meningkatkan kompetensi para petani. Apalagi pada kenyataanya, para petani ini adalah ujung tombak dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
“Sekolah lapang ini dapat memberikan ilmu pengetahuan untuk para petani dan masyarakat yang tujuan utamanya adalah meningkatkan produktivitas dan peningkatan ekonomi terhadap para petani di Kabupaten Pandeglang," kata Nasir tegas.
Editor : Iskandar Nasution