LEBAK, iNewsPandeglang.id - Bayi kembar siam asal Lebak, Banten memiliki dua kepala dalam satu tubuh atau dempet badan. Bayi berjenis kelamin perempuan tersebut saat ini membutuhkan tindakan medis khusus untuk operasi pemisahan tubuh.
Bayi kembar dempet dada dan hati tersebut bernama Zharifa Sakinah Mecca dan Tanisha Zaara Meca saat ini berusia empat bulan tersebut berasal dari Kampung Situjaya, Desa Curug Panjang, Kecamatan Cikulur, Lebak, Banten.
Sejak lahir anak pasangan Ida Parwati (33) dan Epi Kunaepi (45) itu mengalami kembar siam, dua kepala dan dua badan data dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RCSM) Jakarta.
Epi Kunaepi orangtua bayi tersebut mengatakan bahwa pihaknya tidak mengira jika anak mereka merupakan bayi kembar siam. Bayi perempuannya mengalami dempet dada dan hati.
"Untuk operasi pemisahan kata dokter nunggu berat badan bayi 10 kilogram dulu. Butuh penanganan khusus agar bayi tidak mengalami cacat permanen," ucapnya saat ditemui di kediamannya Kamis, (16/2/2023).
Keluarga berharap bayi mereka segera dioperasi pemisahan tubuh. Bayi kembar siam itu saat lahir kondisinya prematur di Rumah Sakit Kartini Rangkasbitung, Lebak, Banten.
Bayi yang berusia empat bulan itu belum bisa dioperasi karena berat badannya belum cukup 10 kilogram. Bayi saat ini sedang menjalani rawat jalam di Rumah sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Rawat jalan akan kembali dilakukan bulan Maret nanti. Saat ini kondisi bayi dalam keaadaan sehat. Pihak keluarga berharap adanya bantuan biaya selama perjalanan menuju RSCM Jakarta.
Editor : Iskandar Nasution