4 Artis yang Jadi Komisaris BUMN dan Swasta, Ada Wulan Guritno

JAKARTA, iNewsPandeglang.id – Biasanya pekerjaan artis hanya mampu menghibur masyarakat lewat kemampuan sebagai musisi, aktor, maupun penyanyi, tapi tidak dengan deretan artis ini. Tidak hanya bekerja di Industri hiburan, sejumlah artis ini juga menjadi Komisaris di Perusahaan BUMN

(Foto: Instagram)

Beberapa artis yang jadi komisaris BUMN dan Swasta kerap sempat jadi perhatian warganet.  Berkat kepandaian dan kepiawaian mereka memahami dunia berbisnis, tidak heran beberapa artis ini dipercaya untuk menduduki kursi komisaris perusahaan BUMN maupun Swasta. Penasaran siapa saja mereka? 

Berikut ini deretan artis jadi komisaris BUMN dan Swasta yang dirangkum iNews.id dari berbagai sumber, Jumat (10/6/2022): 

1. Wulan Guritno

Wulan Guritno bisa dibilang paket komplit, sudah cantik, jago akting, dan paham dunia bisnis. Ibunda Shalom Razade itu menjabat sebagai komisaris di PT Lima Dua Lima Tiga Tbk. Diketahui, perusahaan tersebut mengelola sebuah klub malam di Jakarta. Di samping itu, PT Lima Dua Lima Tiga Tbk punya saham di Bursa Efek Indonesia.

2. Ricky Harun

Artis jadi komisaris BUMN dan Swasta salah satunya Ricky Harun. Berdasarkan RUPST (Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan) 16 Agustus 2021, putra sulung Donna Harun ini masuk dalam jajaran komisaris PT HK Metals Utama (HMU). Kabar ini dibeberkan sendiri oleh Ricky melalui instagram dua hari setelahnya. Suami Herfiza Novianti ini mengaku sangat bersyukur atas kesempatan tersebut.

3. Raline Shah

Raline Shah didapuk sebagai Komisaris Independen PT AirAsia Indonesia pada 2007 silam. Lewat RUPST, perusahaan tersebut berharap bintang film 5 CM itu mampu membawa perubahan lebih baik lagi.
 

4. Abdee Slank

Artis jadi komisaris BUMN dan Swasta salah satunya Abdee Slank. Penunjukan musisi bernama asli Abdi Negara Nurdin alias Abdee Slank sebagai komisaris independen PT Telkom Indonesia (Persero) awalnya sempat menggemparkan publik. Terlebih Abdee lebih dikenal sebagai gitaris band rock legendaris Indonesia.
 

Editor : Iskandar Nasution