get app
inews
Aa Read Next : Tim Gabungan Temukan Hewan Kurban Berpenyakit di Kota Cilegon

Deretan Nama Penyakit Ini Hanya Orang Indonesia yang Tahu

Sabtu, 01 Oktober 2022 | 07:51 WIB
header img
Sakit Punggung, (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNewsPandeglang.idPenyakit mempunyai berbagai macam jenis. Ternyata ada sejumlah nama penyakit yang hanya orang Indonesia saja yang tahu. Masyarakat Indonesia umumnya menyebut nama penyakit berdasarkan apa yang dirasakannya.  Itu sebabnya sejumlah nama penyakit di Indonesia begitu unik.

Berikut iNews.id telah merangkum lima nama penyakit yang hanya orang Indonesia saja yang tahu. Nama Penyakit yang Hanya Orang Indonesia Saja yang Tahu

1. Bintitan

Nama penyakit yang hanya orang Indonesia saja yang tahu berikutnya adalah bintitan. Bintitan atau hordeolum merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi mata yang mengalami benjolan berwarna merah mirip jerawat. 

Bintitan ini juga sering disebut sebagai timbilan. Menurut Healthline, bintitan biasanya terjadi karena penyumbatan kelenjar minyak di kelopak mata oleh kotoran, kulit mati, maupun minyak berlebih. Meskipun tidak berbahaya, namun bintitan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari karena menimbulkan rasa nyeri.

 

2. Masuk Angin

Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan nama penyakit yang satu ini. Namun, tahukah kamu apa sebenarnya yang dimaksud dengan masuk angin itu?

Istilah masuk angin sendiri sebenarnya tidak ada dalam dunia medis.  Istilah ini pun kerap digunakan oleh masyarakat awam Indonesia untuk menggambarkan kondisi tubuh saat mengalami gejala-gejala seperti rasa tidak enak badan, pusing, nyeri otot dan sendi, lemas, panas-dingin, perut kembung, sering buang angin dan lain sebagainya.

Kerokan biasa digunakan masyarakat untuk mengatasi kondisi yang disebut masuk angin ini. Harapannya adalah angin yang terperangkap di dalam tubuh dapat dikeluarkan. Padahal hal tersebut sejatinya tidaklah benar.

3. Angin Duduk

Angin duduk kerap disamakan dengan masuk angin, padahal keduanya adalah masalah kesehatan yang berbeda.

Angin duduk merupakan kondisi yang jauh lebih serius daripada masuk angin, dimana kondisi ini disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke jantung. Kondisi ini rupanya termasuk gejala penyakit arteri koroner. Angin duduk ini juga dikenal dengan istilah angina pectoris. Gejala utamanya adalah rasa nyeri pada dada yang terasa seperti ditekan, dada terasa berat atau sesak, hingga seperti terbakar.
 

Selain itu, penderita juga bisa mengalami gejala rasa nyeri pada lengan, leher, bahu, punggung, maupun rahang.

4. Mengi

Mengi merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan suara bernada tinggi yang muncul saat sedang bernapas. Suara yang terdengar tersebut seperti siulan yang sangat lirih, dana akan menjadi semakin keras saat menghembuskan atau menghirup napas.

Mengi atau yang juga disebut wheezing ini biasa terjadi saat ada penyumbatan pada saluran pernapasan. Atau bisa juga karena penyempitan pada pita suara. Mengi bisa menjadi gejala dari gangguan pernapasan yang dapat bersifat sementara. Namun, bisa juga mengi menjadi tanda gejala serius yang membutuhkan penanganan dokter.

5. Pegal Linu

Pegal linu merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi badan yang terlalu lelah setelah melakukan pekerjaan berat. Pegal linu ini bisa terjadi pada area tertentu, seperti kaku, tangan, leher, atau menyebabkan sakit punggung dan pinggang. Meski begitu, kondisi ini juga bisa terjadi di sekujur tubuh.

Nyeri yang muncul pada gangguan pegal linu juga dapat terjadi karena adanya peradangan pada tendon, yakni jaringan penghubung tulang dan otot. 

Kondisi lain yang dapat memunculkan keluhan pegal linu adalah infeksi virus, kekurangan hormon tiroid (hipotiroidisme), kanker tulang, dan gangguan psikologis. Nah, itulah beberapa nama penyakit yang hanya orang Indonesia saja yang tahu.

 

Editor : Iskandar Nasution

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut